SMK Telkom Jakarta Latih “Agen Perubahan” Tanggap Bahaya Kebakaran Bersama Damkar
Jakarta – SMK Telkom Jakarta bekerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) DKI Jakarta menggelar pelatihan khusus bagi siswa-siswi terpilih untuk menjadi “agen perubahan” dalam penanggulangan bahaya kebakaran. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam mencegah dan mengatasi kebakaran.
Selama pelatihan, para siswa mendapatkan materi tentang:
- Pencegahan kebakaran di lingkungan rumah dan sekolah.
- Pengenalan dan penggunaan alat pemadam api ringan (APAR).
- Prosedur evakuasi yang aman saat terjadi kebakaran.
- Pertolongan pertama pada korban kebakaran.
Selain teori, para siswa juga mengikuti simulasi pemadaman api dan evakuasi yang dipandu langsung oleh petugas Damkar berpengalaman. Mereka belajar bagaimana menggunakan APAR dengan benar, merayap dalam asap tebal, dan mengevakuasi korban dengan aman.
Kepala SMK Telkom Jakarta, Krisnha Prasetyo Surendro S.Pd MT, mengatakan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk membekali siswa dengan keterampilan penyelamatan diri dan orang lain. “Kami berharap, dengan pelatihan ini, siswa-siswi kami dapat menjadi agen perubahan yang mampu menyebarkan kesadaran tentang bahaya kebakaran dan membantu mencegah terjadinya kebakaran di lingkungan sekitar,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari Dinas Damkar DKI Jakarta, mengapresiasi antusiasme para siswa dalam mengikuti pelatihan. “Kami senang melihat semangat para siswa dalam belajar tentang penanggulangan kebakaran. Mereka adalah generasi muda yang peduli dan siap membantu masyarakat,” katanya.
Salah satu siswa peserta pelatihan, Ramayza, mengaku bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat. “Saya jadi lebih tahu bagaimana cara mencegah dan mengatasi kebakaran. Saya juga jadi lebih berani dan percaya diri dalam menghadapi situasi darurat,” tuturnya.
Manfaat Kegiatan dalam Bahaya Kebakaran:
- Peningkatan Kesadaran: Siswa menjadi lebih sadar akan bahaya kebakaran dan cara pencegahannya.
- Keterampilan Praktis: Siswa dibekali keterampilan praktis dalam menggunakan APAR dan melakukan evakuasi.
- Kesiapsiagaan: Siswa menjadi lebih siap menghadapi situasi darurat kebakaran.
- Penyebaran Informasi: Siswa dapat menyebarkan pengetahuan tentang pencegahan kebakaran kepada keluarga, teman, dan masyarakat sekitar.
- Jiwa Kepemimpinan dan Tanggung Jawab: Siswa belajar untuk mengambil peran aktif dalam menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain.
SMK Telkom Jakarta dan Dinas Damkar DKI Jakarta berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain untuk turut serta dalam membekali generasi muda dengan keterampilan penanggulangan bahaya kebakaran.

Comments are closed.